SUKABUMI – Bencana longsor berdampak pada putusnya jalan penghubung tiga dusun di Kampung Neglasari, Desa Kalibunder, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi.

Mobilitas warga yang biasanya melakukan aktivitas sehari-hari pun mandeg, hingga dua minggu lamanya, karena longsor yang terjadi pada Minggu, 7 Januari lalu.

Diungkapkan salah seorang warga, Ajo, terputusnya jalan penghubung tiga dusun, yang terletak di perbatasan Kampung Neglasari dengan Kampung Cijengkol serta Kampung Buniwangi itu, membuat warga kesulitan untuk sekedar bekerja.

“Mobilitas masyarakat mandeg total, kerja juga gimana ya. Ya buat lewat aja kan kondisi jalannya kayak gitu” keluh Ajo kepada awak media, Kamis 18 Januari 2024.

Padahal kata dia, kondisi ini sudah dua minggu sejak peristiwa longsor terjadi. Namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda perbaikan.

“Ya kalau kita kan berharap kepada pemerintah untuk segera bertindak, sekarang jelas kondisi jalan seperti ini menyengsarakan masyarakat” katanya.

Sementara saat dikonfirmasi, Camat Kalibunder, Deni Yudono, menuturkan bahwa Jalan yang mengalami longsor merupakan jalan Desa, memutus akses untuk 1617 jiwa yang berada di Dusun Buniwangi dan Tonjong.

Dalam menanggulangi kondisi ini kata dia, telah direncanakan untuk pembuatan bronjong oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, agar akses jalan segera dapat digunakan kembali.

“Status jalan itu jalan Desa, insya Allah dalam waktu dekat akan ditanggulangi sesuai kewenangan BPBD dengan pembangunan bronjong” tandasnya.

Reporter : Adit