EMBARAN.CO Biaya pemeliharaan taman depan kantor Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang yang mencapai ratusan juta mendapat sorotan dari sejumlah pihak.

Pemeliharaan taman depan kantor Pemerintah Kecamatan Solear tersebut, menghabiskan biaya sampai Rp.100juta yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 Kabupaten Tangerang.

Bukan hanya pemeliharaan taman kantor saja, sejumlah kegiatan pemeliharaan yang bersumber dari APBD 2024 Kabupaten Tangerang di sekitaran kantor Kecamatan Solear itu pun menghabiskan nilai yang hampir sama besarnya.

Diantaranya pemeliharaan Taman Joging track belakang kantor kecamatan dengan anggaran Rp.100.023.750, pemeliharaan taman depan GSG Kecamatan Rp.100.023.750, serta pemeliharaan taman depan Mushola Kecamatan Rp. 100.023.750.

Screenshot 20250111 160758 1

Empat titik kegiatan pemeliharaan yang bersumber dari APBD tahun 2024 tersebut, dilakukan dengan mekanisme pengadaan langsung, dimana direalisasikan pada bulan Maret tiga titik dan di bulan Juni satu titik.

Pertanyaan pun muncul dari berbagai kalangan, seperti disampaikan Asep Supriatna, Ketua Front Banten Bersatu (FBB) DPD Kabupaten Tangerang. Dirinya mengaku heran, dengan keempat titik pemeliharaan di lingkup Kantor Kecamatan Solear tersebut, yang menelan anggaran hampir setengah miliar.

“Apakah memang tidak ada yang lebih penting dari empat titik kegiatan pemeliharaan di lingkup kantor Kecamatan ini” ungkap Asep kepada awak media, dikutip Sabtu, 11 Januari 2025.

Dirinya menilai hal ini merupakan bentuk penghamburan uang negara. Padahal menurutnya, masih banyak pembangunan yang harusnya lebih diprioritaskan untuk menunjang kesejahteraan masyarakat Solear.

IMG 20250111 WA0064

“Harapan kami, harusnya uang negara tersebut digunakan untuk pembangunan yang dibutuhkan masyarakat guna meningkatkan perekonomian masyarakat” tegasnya.

Sementara itu diungkapkan salah seorang warga Solear yang enggan disebutkan namanya, di depan kantor Kecamatan Solear tersebut tidak terdapat taman.

Yang ada lanjutnya, di depan kantor Kecamatan tersebut hanyalah lapangan yang biasa digunakan sebagai tempat upacara dan latihan baris berbaris.

“Setau saya si gak ada taman, tapi gak tau mungkin maksudnya halaman kantornya itu taman ya” ungkapnya.

IMG 20250111 WA0061

Di sisi lain dirinya juga menuturkan, bahwa sebelumnya memang ada pembangunan fasilitas MCK gratis di wilayahnya.

Namun ia menyayangkan masih adanya pengerjaan MCK yang belum selesai, padahal sudah masuk tahun baru 2025.

“Cuman gitu udah poho (lupa) kan udah tutup buku tapi proyek belum pada beres, masih ada pengerjaan. Itu pun yang kerja bukan tukang suruhan dari atas, tapi akamsi sini yang gawe” tandasnya.

Sementara dikonfirmasi terkait persoalan pemeliharaan taman di lingkup kantor Kecamatan Solear, Camat Solear Saedaman masih bungkam sampai berita ini dimuat.