EMBARAN.CO — Kondisi ruas Jalan Nasional PPK 1.4 yang meliputi Cibadak-Kawidaran-Balaraja-Cangkudu-Gembong-Sumur Bandung-Jayanti mengancam keselamatan para pemudik libur panjang Idul Fitri 1446 Hijriyah.
Ruas jalan tersebut terpantau dipenuhi lubang-lubang besar, yang tentunya sangat berbahaya bagi keselamatan para pengendara, terlebih untuk para pengguna roda dua.
Tidak hanya sampai di situ, ancaman bagi para pengguna jalan juga diperparah dengan minimnya penerangan di sepanjang ruas jalan tersebut.
Hal ini pun menuai kekhawatiran dari masyarakat, yang menilai tidak adanya perhatian dalam persoalan tersebut. Apalagi dengan kondisi jalanan yang dipadati para pemudik saat ini, yang meningkatkan resiko kecelakaan di jalanan.
Ketua LSM Geram Banten Indonesia, Alamsyah, menuturkan bahwa masalah pada ruas jalan tersebut bukan hal baru. Dengan kondisi saat ini dimana ruas jalan ternyata tetap tanpa perhatian, ia menganggap bahwa pihak Balai Jalan Nasional Banten dan PPK 1.4 tidak mampu, atau justru abai dengan kondisi tersebut.
Dirinya menilai, bahwa abainya kedua pihak itu dengan kondisi jalan yang berlubang dan minim penerangan, bisa disebut juga abai terhadap keselamatan para pemudik sebagai pengguna jalan.
“Seharusnya Kementerian Pekerjaan Umum melalui BPJN Wilayah Banten dapat memberikan pelayanan terbaik untuk para pemudik dan pengguna jalan secara umum. Namun, melihat kondisi jalan yang rusak parah seperti ini dan berlangsung dalam waktu yang lama, jelas menunjukkan ketidakmampuan mereka dalam memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan,” ujar Alamsyah.
Alamsyah juga menegaskan, jika memang mereka yang menjabat saat ini sudah tidak mampu mengurus jalan, sebaiknya menteri Pekerjaan mengganti kepala Balai BPJN dan PPK nya.
Sudah banyak korban kecelakaan akibat jalan rusak ini lanjut dia, yang seharusnya seharusnya menjadi perhatian serius bagi pihak terkait
“Sudah terlalu banyak korban akibat jalan rusak parah ini. Jangan sampai kita menunggu lebih banyak nyawa melayang baru ada tindakan,” tegasnya.
“Masyarakat berharap pemerintah segera mengambil langkah cepat dan nyata untuk memperbaiki ruas jalan tersebut demi keselamatan dan kenyamanan para pemudik serta pengguna jalan lainnya” tandasnya.
Tinggalkan Balasan